for learn successfull and Healthy Live

Rabu, 21 Agustus 2019

Konfigurasi Debian Server (Teknik Komputer dan Jaringan)



Daftar Isi
Halaman Judul
Daftar isi 1
BAB 1 Pendahuluan 2
1.1 pengenalan TKJ 2
1.2 Pengenalan Jaringan 2
BAB 2 Linux 7
2.1 Pengenalan Linux 7
2.2 Struktur system linux 8
2.3 File System linux 9
2.4 Distribusi linux 11
2.5 Debian 12
BAB 3 Installasi Dan Konfigurasi Server Debian 7 13
3.1 Topologi yang digunakan dalam tutorial konfigurasi 13
3.2 Installasi Debian 14
3.3 Belajar Perintah dasar linux debian 33
3.4 Pasca Installasi debian 35
3.5 Konfigurasi dan installasi Aplikasi Debian Server 42
3.5.1 Remote access 42
3.5.2 Web server 45
3.5.3 Database server 48
3.5.4 DNS Server 53
3.5.5 FTP Server 59
3.5.6 VirtualHost (SubDomain) 61
3.5.7 Securing Web Server(HTTPS) 64
3.5.8 NTP Server 68
3.5.9 Samba File Server 71
3.5.10 Mail Server dan Web mail 76
3.5.11 DHCP Server 89
3.5.12 Proxy Server dan NAT(Router) 93
3.5.13 Repositori Server (apt-mirror) 105
3.5.14 Radio Server (Icecast) 108
3.5.15 VPN Server(pptp) 117
3.5.16 Monitorix 122
3.5.17 Webmin 124
3.5.18 VoIP Server (asterisk) 127
3.5.19 KVM (Virtual Server) 135
Lisensi buku 139
Referensi 140

2.1  Pengenalan Linux

Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja. Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux. 
Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer,, dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), telepon genggam dan  router.  Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software).
Sistem operasi Linux yang dikenal dengan istilah distribusi Linux (Linux distribution) atau distro Linux umumnya sudah termasuk perangkat-perangkat lunak pendukung. 

2.1  Struktur System Linux


1.   Kernel adalah suatu perangkat lunak yang menjadi bagian utama dari sebuah sistem operasi. Tugasnya melayani bermacam program aplikasi untuk mengakses perangkat keras komputer secara aman.

Karena akses terhadap perangkat keras terbatas, sedangkan ada lebih dari satu program yang harus dilayani dalam waktu yang bersamaan, maka kernel juga bertugas untuk mengatur kapan dan berapa lama suatu program dapat menggunakan satu bagian perangkat keras tersebut. Hal tersebut dinamakan sebagai multiplexing. Akses kepada perangkat keras secara langsung merupakan masalah yang kompleks, oleh karena itu kernel biasanya mengimplementasikan sekumpulan abstraksi hardware. Abstraksi-abstraksi tersebut merupakan sebuah cara untuk menyembunyikan kompleksitas, dan  memungkinkan akses kepada perangkat keras menjadi mudah dan seragam.

2.  Shell adalah penterjemah (command line interpreter). Pada Linux disebut sebagai terminal. Perangkat lunak inilah yang menjadi jembatan antara user dengan sistem linux. User cukup memberikan perintah dan shell yang akan menanganinya. Shell, baik di linux maupun di UNIX digunakan untuk interaksi antara user dengan komputernya termasuk juga dalam mengontrol session UNIX dan pemrograman (scripting). UNIX shell menyediakan sekumpulan  instruksi  khusus  yang  dapat  digunakan  untuk  membuat  program.Ada beberapa jenis shell yang umum ditemukan dalam distro Linux, yakni : Bash dan tcsh.

3.  Aplikasi (aplication software) adalah program-program yang dibuat oleh user, untuk memenuhi kebutuhuannya sendiri. Program-program ini dapat dibuat dengan menggunakan sejumlah utilitas, perintah built-in milik shell, atau dibangun dengan bahasa pemrograman seperti C, COBOL,atau Phyton dan berbagai development tool seperti oracle dan Informix. Bisa juga berupa program pake yang dibeli dari pemasok perangkat lunak.


2.1  File System Linux

/ root(File System) direktori yang membentuk basic sistem file. Semua file dan direktori secara logic berada di dalam root direktori ini walaupun dari lokasi yang berbeda.
/bin Memuatkan program arahan yang merupakan sebagian dari sistem operasi Linux. Banyak perintah Linux seperti cat, cp, ls, more, dan tar terletak pada /bin.
/boot Memuatkan Linux Kernel dan file lain yang diperlukan LILO dan GRUB boot manager.
/dev Memuatkan semua file penting. Linux melakukan semua operasi utama komputer seperti sebuah file yang special. Semua file seperti ini terletak di /dev.
/etc Memuatkan semua sistem konfigurasi file dan skrip installation pada /etc/rc.d sub direktori.

/home Direktori Home menyimpan semua direktori home user.
 /lib Memuatkan file library, termasuk modul driver yang dapat diisi pada sistem boot.
 /meda Direktori untuk mounting removable media seperi drive CD-ROM, floopy disk dan zip drive.
/mnt Direktori untuk mounting file sistem sementara.
 /opt Data data instal / copy untuk aplikasi opsional .
/proc Direktori istimewa untuk sistem file virtual. Ia mencakupi informasi mengenai berbagai aspek sistem Linux.
/root Direktori Home untuk root user.
 /sbin Memuatkan file administration yang dapat diakses seperti mount, shutdown, umount.
/srv Memuatkan data untuk layanan (HTTP, FTP, etc.) yang ditawarkan oleh sistem.
 /sys Direktori special yang memuatkan informasi mengenai hard disk seperti yang dilihat melalui Linux.
/tmp Direktori yang digunakan untuk menyimpan data sementara. Isi dari direktori ini dibersihkan setiap kali sistem boot.
/usr Memuatkan sub direktori untuk pelbagai program seperti sistem X Windows.
/usr/bin Memuatkan file yang dapat diakses untuk pelbagai perintah Linux yang bukan merupakan sebahagian dari OS Linux.
/usr/include Memuatkan file – file header dari bahasa program C dan C++.
 /usr/lib Memuatkan file file library untuk bahasa C dan C++.
 /usr/local Memuatkan data lokal. Ia mengadung direktori yang sama seperti /usr.
/usr/sbin Memuatkan perintah perintah administration.
 /usr/share Memuatkan data yang digunakan oleh banyak user sekaligus, seperti file konfigurasi default, gambar dan dokumen.
/usr/src Memuatkan source code untuk Linux kernel.
 /var Memuat berbagai sistem file seperti log, direktori mail, print dan lain lain. Yang sering kali berubah kandungannya.
/var/lib Memuatkan informasi tentang status aplikasi aplikasi yang ada. Aplikasi memodifikasi direktori ini semasa melakukan sesuatu kerja.\
/var/tmp Memuatkan file sementara, isi direktori ini tidak dihapus semasa sistem dimatikan.

2.1  Distribusi Linux (Distro Linux)

 Distro Linux (singkatan dari distribusi Linux) adalah sebutan untuk sistem operasi komputer dan aplikasinya, merupakan keluarga Unix yang menggunakan kernel Linux. Distribusi Linux bisa berupa perangkat lunak bebas dan bisa juga berupa perangkat lunak komersial seperti Red Hat Enterprise, SuSE, dan lain-lain.

Ada banyak distribusi atau distro Linux yang telah muncul. Beberapa bertahan dan menjadi distro besar, bahkan sampai menghasilkan distro turunan, contohnya distro Debian GNU/Linux. Distro ini telah menghasilkan puluhan distro turunan, antara lain Ubuntu, Knoppix, Xandros, DSL, dan sebagainya.

Untuk mendapatkan distro linux, anda dapat mengunduh langsung dari situs distributor distro bersangkutan, mengunduhnya dari mirror lokal (misalnya untuk mirror lokal Indonesia pada Data Utama) atau membelinya dari penjual lokal. 
Contoh Distro-Distro keturunan Debian : Ubuntu , Linux mint Debian ,BlankOn Dll. Jadi secara umum perintah-perintah distro-distro linux dibawah distro utama atau distro induk nya perintah nya sama atau mungkin tidak jauh bebeda.

2.1  Debian

Debian adalah sistem operasi komputer yang tersusun dari paket-paket perangkat lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas dan terbuka dengan lisensi mayoritas GNUGeneralPublicLicensedan lisensi perangkat lunak bebas lainnya. Debian GNU/Linux memuat perkakas sistem operasi GNU dan kernel Linux merupakan distribusi Linux yang populer dan berpengaruh. Debian didistribusikan dengan akses ke repositori dengan ribuan paket perangkat lunak yang siap untuk instalasi dan digunakan.

Debian terkenal dengan sikap tegas pada filosofi dari Unix dan perangkat lunak bebas. Debian dapat digunakan pada beragam perangkat keras, mulai dari komputer jinjing dan desktophingga telepon dan server. Debian fokus pada kestabilan dan keamanan. Debian banyak digunakan sebagai basis dari banyak distribusi GNU/Linux lainnya.
Sistem operasi Debian merupakan gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU, dan utamanya menggunakan kernel Linux, sehingga populer dengan nama Debian GNU/Linux. Sistem operasi Debian yang menggunakan kernel Linux merupakan salah satu distro Linux yang populer dengan kestabilannya. Dengan memperhitungkan distro berbasis Debian, seperti Ubuntu, Xubuntu, Knoppix, Mint, dan sebagainya, maka Debian merupakan distro Linux yang paling banyak digunakan di dunia.Sebuah repositori software adalah lokasi penyimpanan dari paket perangkat lunak dapat diambil dan diinstal pada komputer.

Dalam Tutorial konfigurasi Dibawah saya menggunakan debian terbaru 7.x Wheezy

Bagaimana anda bisa memdapatkan CD/DVD debian? , anda bisa mendapatkannya dengan cara memdonload nya di disitus resmi debian (https://www.debian.org/) , atau anda dapat mendownload di repo-repo linux indonesia seperti di http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian-cd/ , http://kartolo.sby.datautama.net.id/debian- cd/7.7.0/amd64/iso-dvd/

BAB 3 Installasi Dan Konfigurasi Server Debian 7.x “wheezy”

selengkapnya bisa di download di 



Share:

0 comments:

Posting Komentar