Buton Utara - Sebuah video menampilkan anggota polisi melakukan pengetesan BBM di SPBU Kecamatan Kalisusu, Kabupaten Buton Utara (Butur), Sulawesi Tenggara (Sultra) viral di media sosial. SPBU itu diduga menjual pertalite namun menggunakan dispenser pertamax.
Dalam video beredar, awalnya terlihat seorang pria menggunakan baju hitam lengan panjang sedang memegang botol air mineral dalam kondisi kosong. Kemudian ada seorang anggota polisi berseragam memegang nozzle gun dispenser pertamax di SPBU tersebut.
Di dalam video itu, terdengar suara meminta orang lain untuk menyaksikan proses pengecekan BBM dari dispenser pertamax. Mereka ingin memastikan BBM dari dispenser pertamax itu sesuai atau merupakan jenis pertalite.
Sesaat kemudian anggota polisi yang memegang nozzle gun mengisi botol kosong yang sebelumnya telah disiapkan. Selanjutnya terdengar suara seseorang yang mengatakan bahwa BBM itu merupakan jenis pertalite karena berwarna hijau.
"Ini pertalite ini, hijau. Pertamax dia biru," kata seorang pria dalam video tersebut.
Video tersebut diketahui direkam di SPBU Kecamatan Kalisusu, Kabupaten Buton Utara, Sultra. Video direkam pada Kamis (10/11) lalu hingga akhirnya viral di media sosial.
Pjs Area Manager Comm, Rel dan CSR Pertamina Patra Niaga Sulawesi Taufiq Kurniawan mengatakan pihaknya telah melakukan pengecekan terhadap video viral tersebut. Dia mengaku sudah menindaklanjuti laporan warga soal penjualan BBM yang diduga tidak sesuai itu.
Setelah informasi itu beredar pada Kamis (10/11), pihaknya langsung melakukan pengujian jenis BBM pada Jumat pagi (11/11). Pertamina melibatkan tim independen dan dari laboratorium internalnya.
"Itu kejadiannya di Buton Utara. Ceritanya itu cuma sekilas saja dari kepolisian menguji di situ. Terus kita kemarin sudah datengin tim independen Sucofindo maupun dari lab quality control kita," kata Taufiq kepada detikcom, Sabtu (12/11/2022).
Taufiq mengatakan berdasarkan hasil uji tersebut menyatakan bahwa BBM yang diduga pertalite itu berspesifikasi pertamax. Sehingga pihaknya menegaskan tidak ada penipuan yang dilakukan oleh SPBU Kecamatan Kalisusu tersebut.
"Setelah diuji itu spesifikasinya memang pertamax. Jadi itu bukan penipuan," terangnya.
Baca artikel detiksulsel, "Viral SPBU di Sultra Jual Pertalite Berkedok Pertamax-Polisi Turun Tangan" selengkapnya https://www.detik.com/sulsel/berita/d-6401845/viral-spbu-di-sultra-jual-pertalite-berkedok-pertamax-polisi-turun-tangan.
sumber: https://apps.detik.com/detik/