2. Kunyit
Persib selangkah menuju Juara
Kemenangan penting dipetik Persib Bandung atas Madura United di leg I final Championship Series Liga 1 2023-2024, pada Minggu (26/5/2024) malam WIB.
Anime
Dragonball Ultra instinct Goku vs Jiren
Juknis Dana BOS 2024 PDF dan Cek Pencairannya
Cara cek penyaluran dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) tahap 1 tahun 2024 bisa dilakukan via laman Kemdikbud. Sedangkan juknis dana BOS tercantum dalam Permendikbud Nomor 63 tahun 2023.
8 Manfaat Biji Pepaya untuk Kesehatan dan Cara Konsumsinya
Manfaat Biji Pepaya Ada beberapa manfaat dari mengkonsumsi biji pepaya untuk kesehatan tubuh, di antaranya adalah sebagai berikut. 1. Menurunkan Risiko Penyakit Kanker
Resep Kue Tradisional
Langkah pembuatan kue cucur: 1. Masak air dengan gula pasir dan gula merah sambil diaduk rata, lalu dinginkan. 2. Campur tepung terigu, tepung beras, dan bubuk kayu manis.
Senin, 03 Januari 2022
Herbal Paling Ampuh
7 Obat alami untuk asam urat
Dilansir dari Healthline, 7 Maret 2019, berikut adalah obat alami untuk menurunkan asam urat.
Premium dan Pertalite Dihapus?
JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 117 Tahun 2021 yang mengatur ketentuan penyaluran dan harga BBM tahun 2022. Perpres Nomor 117 Tahun 2021 tersebut merevisi Perpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak. Perpres Nomor 117 Tahun 2021 diterbitkan pada tanggal 31 Desember 2021 di tengah ramainya kabar tentang BBM jenis Premium dan Pertalite dihapus.
Terdapat sejumlah ketentuan yang berubah terkait penyaluran dan ketentuan harga bensin, khususnya BBM jenis Premium dan Pertalite. Beleid tersebut diterbitkan dengan pertimbangan untuk mendukung komitmen nasional dalam penurunan emisi karbon melalui upaya menurunkan emisi gas buang kendaraan bermotor serta mengoptimalkan penyediaan dan pendistribusian bahan bakar minyak di seluruh wilayah Indonesia. Dalam aturan terbaru, Jokowi menugaskan Menteri ESDM untuk untuk menyusun dan menetapkan peta jalan BBM bersih dan ramah lingkungan. Ini berkaitan dengan penghapusan Premium dan Pertalite yang dinilai kurang ramah lingkungan.
Peta jalan BBM bersih dan ramah lingkungan yang disusun Menteri ESDM harus berdasarkan rapat koordinasi yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, sebagaimana tertuang dalam Pasal 21C aturan ini. Jenis BBM Khusus Penugasan Perpres Nomor 117 Tahun 2021 juga merevisi sejumlah ketentuan dalam Perpres Nomor 191 Tahun 2014, termasuk Pasal 3 ayat (3) dan ayat (4) mengenai jenis BBM Khusus Penugasan. Dalam aturan baru, dijelaskan bahwa BBM Khusus Penugasan adalah BBM jenis bensin RON minimum 88 (Premium) untuk didistribusikan di wilayah penugasan yang meliputi seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Selanjutnya, Menteri dapat menetapkan perubahan jenis BBM Khusus Penugasan serta wilayah penugasan berdasarkan hasil rapat koordinasi yang dipimpin menteri yang menyelenggarakan koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian urusan kementerian dalam penyelenggaraan pemerintahan di bidang perekonomian.
Dragon Ball ke-21 bakal tayang tahun 2022
KONTAN.CO.ID - Resmi diumumkan, film anime Dragon Ball ke-21 direncanakan bakal tayang tahun 2022 mendatang. Film anime terbaru Dragon Ball bakal menghadirkan aksi dan pertarungan ekstrim Goku daan kawan-kawan. Anda salah satu fans anime Dragon Ball? Ada kabar baik nih, film terbaru Dragon Ball dikabarkan sedang dikejakan dan rencananya bakal rilis tahun 2022 mendatang.
Mengadaptasi serial Dragon Ball Super, ini menjadi film ke-2 untuk seri tersebut dan menjadi film yang ke-21 untuk franchise Dragon Ball secara keseluruhan. Mengutip dari AnimeNewsNetwork, situs Toei Animation Eropa mendaftarkan judul baru untuk franchise Dragon Ball awal minggu ini.
Sabtu, 18 September 2021
RELAXA SIE, Cara mudah santai
Dalam hal strategi relaksasi, semakin mudah semakin baik! Jika Anda dapat menemukan lima menit hari Anda untuk diri sendiri, Anda dapat dengan mudah tergelincir dalam strategi relaksasi sederhana. Berikut adalah beberapa cara mudah untuk membantu bersantai:
- Buang napas . Latihan pernapasan adalah salah satu strategi relaksasi yang paling sederhana, dan dapat secara efektif menenangkan tubuh dan pikiran Anda yang stres di mana saja dan kapan saja. Duduk atau berbaring di tempat yang tenang dan aman seperti di tempat tidur Anda atau lantai di rumah Anda dan letakkan salah satu tangan Anda di perut Anda. Tarik napas dalam hitungan ketiga yang lambat, lalu hembuskan napas dalam hitungan ketiga yang sama pelan-pelan. Rasakan perut Anda naik dan turun saat Anda bernapas masuk dan keluar. Ulangi lima kali, atau selama Anda merasa rileks.
- Lepaskan ketegangan fisik. Ketika kita merasa stres secara mental, kita juga sering merasa stres secara fisik. Melepaskan ketegangan fisik apa pun dapat membantu menghilangkan stres di tubuh dan pikiran Anda. Berbaring di permukaan yang lembut, seperti tempat tidur, karpet, atau matras yoga. Kencangkan satu bagian tubuh Anda pada satu waktu, lalu perlahan-lahan lepaskan otot Anda. Saat Anda melakukan ini, perhatikan bagaimana sensasi tubuh Anda berubah. Banyak orang memulai dengan otot-otot di wajah mereka atau jari-jari kaki mereka, dan kemudian bekerja melalui otot-otot di seluruh tubuh mereka ke ujung yang berlawanan.
- Tuliskan pemikiran Anda. Melepaskan pikiran Anda dengan menuliskannya dapat membantu Anda rileks. Saat Anda merasa stres, luangkan beberapa menit untuk menuliskan beberapa catatan singkat tentang perasaan Anda atau bagaimana hari Anda berjalan. Anda dapat melakukan ini di buku catatan atau di aplikasi catatan di ponsel cerdas Anda. Jangan khawatir tentang menjadi puitis atau mengeja semuanya dengan benar. Fokus saja pada mengekspresikan diri Anda untuk membantu melepaskan sebagian dari stres Anda.
- Buat daftar . Membuat daftar tentang apa yang Anda syukuri dapat membantu beberapa orang merasa santai. Para ahli mengatakan bahwa ketika kita stres, kita cenderung untuk fokus pada bagian negatif dari kehidupan daripada yang positif. Memikirkan bagian positif dari hidup Anda dan menuliskannya dapat membantu Anda bersantai. Coba pikirkan tiga hal baik yang terjadi pada Anda hari ini dan tuliskan, meskipun itu hal-hal kecil seperti berangkat kerja tepat waktu atau makan siang yang lezat.
- Visualisasikan ketenangan Anda . Pernahkah Anda mendengar ungkapan "temukan tempat bahagia Anda"? Duduklah di tempat yang tenang dan aman, seperti kamar tidur Anda, dan mulailah memikirkan tempat di dunia di mana Anda merasa paling tenang. Tutup mata Anda dan bayangkan semua detail yang terkait dengan tempat itu: pemandangan, suara, bau, rasa, dan perasaan sentuhan. Misalnya, jika Anda memikirkan pantai, Anda mungkin membayangkan ombak yang tenang, suara anak-anak yang bermain pasir, aroma tabir surya, rasa es krim yang sejuk, dan nuansa pasir berpasir di bawah kaki Anda. Semakin Anda masuk ke dalam visualisasi Anda, semakin Anda bisa rileks.
- Terhubung dengan alam . Menghabiskan beberapa menit di alam ketika Anda merasa stres dapat membantu Anda rileks. Saat Anda merasa stres, keluarlah dan berjalan-jalan sebentar, atau sekadar duduk di alam. Tetapi Anda tidak perlu berada di alam untuk merasakan efek pengurangan stresnya. Para ilmuwan telah menemukan bahwa hanya melihat gambar alam dengan penghijauan selama lima menit di layar komputer dapat membantu menenangkan Anda. Jadi, berkat teknologi, bahkan orang yang tinggal dan bekerja di kota-kota besar yang jauh dari alam masih bisa merasakan efek menenangkannya.
Minggu, 25 Juli 2021
Rasulullah Hadapi Wabah Mematikan pada Zamannya
Dalam Syarah Riyadhush Shalihin Jilid V, dijelaskan bahwa penyakit tha'un adalah penyakit menular. Tidak setiap wabah merupakan tha'un, tapi tha'un biasanya sudah pasti wabah. Penyakit-penyakit tha'un mengakibatkan pembengkakan, borok, dan nanah.
Kata tha'un digunakan untuk mengungkapkan tiga hal. Pertama, tanda-tanda yang tampak seperti yang dikatakan para dokter. Kedua, kematian yang terjadi akibat tha'un, sebagaimana disebutkan dalam hadits shahih, Rasulullah SAW bersabda: "Tha'un adalah kematian syahid bagi setiap Muslim."
Ketiga, tha'un juga digunakan untuk mengungkapkan faktor penyebab penyakit ini. Dalam hadits shahih disebutkan: "Tha'un adalah sisa hukuman yang diturunkan kepada Bani Israil." Disebutkan pula dalam hadits lain bahwa, "Sesungguhnya tha'un adalah sengatan jin." Ada juga hadits yang mengatakan tha'un adalah doa seorang Nabi.
Disebutkan dalam Ensiklopedi Shalat Jilid 2 oleh Sa'id bin 'Ali bin Wahf al-Qahthani, ada yang menerangkan bahwa tha'un (ath-tha'un) sebagai kematian massal. Ada juga yang mengatakan sebagai penyakit menular yang merusak udara dan anggota tubuh. Tha'un menjangkiti banyak orang di suatu tempat tertentu.
Untuk menekan persebaran penyakit tha'un, ada banyak cara yang dilakukan Rasulullah SAW sebagaimana dijelaskan dalam beberapa hadits riwayat.
Berikut 3 cara Rasulullah SAW dalam menghadapi wabah mematikan pada zamannya:
1. Berdiam Diri di Rumah
Dalam sebuah hadits yang berasal dari Aisyah ra. salah satu cara yang dilakukan ketika wabah melanda adalah dengan menahan diri di rumah dengan sabar seraya mengharap ridho-Nya.
نْ عَائِشَةَ، أَنَّهَا قَالَتْ: سَأَلْتُ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنِ الطَّاعُونِ ؟ فَأَخْبَرَنِي رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: " أَنَّهُ كَانَ عَذَابًا يَبْعَثُهُ اللهُ عَلَى مَنْ يَشَاءُ، فَجَعَلَهُ رَحْمَةً لِلْمُؤْمِنِينَ، فَلَيْسَ مِنْ رَجُلٍ يَقَعُ الطَّاعُونُ، فَيَمْكُثُ فِي بَيْتِهِ صَابِرًا مُحْتَسِبًا يَعْلَمُ أَنَّهُ لَا يُصِيبُهُ إِلَّا مَا كَتَبَ اللهُ لَهُ إِلَّا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِ الشَّهِيدِ
Artinya: "Dari Siti Aisyah ra, ia berkata, 'Ia bertanya kepada Rasulullah SAW perihal tha'un, lalu Rasulullah SAW memberitahukanku, 'Zaman dulu tha'un adalah azab yang dikirimkan Allah kepada siapa saja yang dikehendaki oleh-Nya, tetapi Allah menjadikannya sebagai rahmat bagi orang beriman. Tiada seseorang yang sedang tertimpa tha'un, kemudian menahan diri di rumahnya dengan bersabar serta mengharapkan ridha ilahi seraya menyadari bahwa tha'un tidak akan mengenainya selain karena telah menjadi ketentuan Allah untuknya, niscaya ia akan memperoleh ganjaran seperti pahala orang yang mati syahid," (HR. Ahmad).
2. Tidak mendatangi tempat terjadinya wabah dan tidak meninggalkan tempat terjadinya wabah
Apabila terjadi wabah di suatu tempat, maka dianjurkan untuk tidak memasuki tempat tersebut. Namun, apabila wabah terjadi di tempat di mana kita tinggal, maka dilarang untuk meninggalkan tempat tinggal.
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَامِرِ بْنِ رَبِيعَةَ أَنَّ عُمَرَ خَرَجَ إِلَى الشَّامِ فَلَمَّا جَاءَ سَرْغَ بَلَغَهُ أَنَّ الْوَبَاءَ قَدْ وَقَعَ بِالشَّامِ فَأَخْبَرَهُ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَوْفٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِذَا سَمِعْتُمْ بِهِ بِأَرْضٍ فَلَا تَقْدَمُوا عَلَيْهِ وَإِذَا وَقَعَ بِأَرْضٍ وَأَنْتُمْ بِهَا فَلَا تَخْرُجُوا فِرَارًا مِنْهُ فَرَجَعَ عُمَرُ بْنُ الْخَطَّابِ مِنْ سَرْغَ
Artinya: "Dari Abdullah bin Amir bin Rabi'ah, Umar bin Khattab ra. menempuh perjalanan menuju Syam. Ketika sampai di Sargh, Umar mendapat kabar bahwa wabah sedang menimpa wilayah Syam. Abdurrahman bin Auf mengatakan kepada Umar bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda, 'Bila kamu mendengar wabah di suatu daerah, maka kalian jangan memasukinya. Tetapi jika wabah terjadi wabah di daerah kamu berada, maka jangan tinggalkan tempat itu.' Lalu Umar bin Khattab berbalik arah meninggalkan Sargh," (HR Bukhari dan Muslim). Hal tersebut juga dijelaskan dalam hadits derajat Muttafaq 'alaih. Dari Usamah bin Zaid ra, dari Nabi SAW, beliau bersabda: "Apabila kalian mendengar wabah tha'un melanda suatu negeri, maka janganlah kalian memasukinya. Adapun apabila penyakit itu melanda suatu negeri sedang kalian berada di dalamnya, maka janganlah kalian keluar dari negeri itu." (HR. Muttafaq 'alaih).
3. Mencari Pengobatan dan Mengharap Ridho-Nya
Allah SWT menurunkan penyakit lengkap dengan obatnya. Sebagaimana dijelaskan dalam hadits yang berasal dari Abu Hurairah ra.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ـ رضى الله عنه ـ عَنِ النَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ " مَا أَنْزَلَ اللَّهُ دَاءً إِلاَّ أَنْزَلَ لَهُ شِفَاءً "
Artinya: "Diceritakan Abu Huraira, Rasulullah SAW mengatakan, "Tidak ada penyakit yang Allah SWT ciptakan, kecuali Allah SWT telah menciptakan obatnya." (HR. Bukhari).
Selain itu, sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Ahmad, ketika wabah melanda, dianjurkan untuk senantiasa mengharapkan ridha ilahi seraya menyadari bahwa tha'un tidak akan mengenainya selain karena telah menjadi ketentuan Allah untuknya, niscaya ia akan memperoleh ganjaran seperti pahala orang yang mati syahid," (HR. Ahmad).