Tanaman herbal telah lama digunakan sebagai alternatif untuk mengobati berbagai masalah kesehatan. Namun, sejauh mana efektivitas tanaman herbal juga masih terus dieksplorasi. Pasalnya, tanaman herbal tidak sepenuhnya aman, banyak di antaranya yang membawa risiko dan efek samping yang sama dengan obat buatan pabrik. Dilansir dari Healthline, Debra Rose Wilson, Ph.D., ahli medis yang menyabet gelar American Holistic Nurse of The Year 2017-2018, membuat daftar tanaman herbal yang paling efektif dan terapeutik. Tanaman herbal tersebut memiliki paling banyak penelitian berkualitas tinggi dan merupakan pilihan yang aman di antara banyaknya obat-obatan herbal. Daftar tanaman herbal ini bisa dijadikan panduan bagi orang yang ingin menjajal pengobatan herbal. Berikut adalah 6 tanaman herbal paling ampuh menurut sains:
1. Ginko
Ginko merupakan tanaman homeopati tertua dan ramuan utama dalam pengobatan Tiongkok. Tanaman herbal ini paling dikenal dengan kemampuannya meningkatkan kesehatan otak. Studi mengatakan, gingko dapat mengobati pasien dengan demensia ringan hingga sedang dan dapat memperlambat penurunan kognisi pada penyakit Alzheimer.
2. Kunyit
Kunyit dipercaya memiliki sifat antikanker dan dapat mencegah mutasi DNA. Berkat sifat anti-inflamasinya, kunyit dapat digunakan sebagai suplemen dan secara topikal untuk penderita radang sendi. Menurut penelitian terbaru, kunyit juga menjanjikan sebagai obat untuk berbagai penyakit kulit dan radang sendi.
3. Biji rami
Biji rami merupakan tanaman herbal yang memiliki kemampuan untuk menurunkan tekanan darah dan mengatasi obesitas. Fakta menariknya, biji rami termasuk salah satu dari sedikit makanan nabati yang mengandung asam lemak omega-3.
4. Echinacea
Selama berabadad-abad, echinacea telah digunakan sebagai sebagai obat dalam bentuk bubuk maupun suplemen. Echinacea paling terkenal digunakan sebagai obat untuk mengatasi flu biasa, namun penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk memverifikasi manfaat ini.
5. Lavender
Bunga aromatik berwarna ungu ini memiliki posisi yang cukup kuat di antara penelitian, utamanya pada manfaat anti-kecemasan. Baru-baru ini, ditemukan bahwa lavender memiliki sifat anti-inflamasi. Ini paling efektif diencerkan dan dioleskan ke kulit atau digunakan dalam aromaterapi.
6. Chamomile
hamomile merupakan tanaman herbal yang sering dikonsumsi sebagai teh dan berkhasiat menenangkan tubuh dan pikiran. Studi terbaru mengonfirmasi bahwa chamomile aman untuk dikonsumsi jangka panjang. Studi terbaru lainnya mengatakan, chamomile berpotensi digunakan dalam perawatan antikanker.
0 comments:
Posting Komentar