BAB III PENGELOLAAN INFORMASI DIGITAL
Kebutuhan setiap orang terhadap informasi mengakibatkan
perubahan perilaku pemenuhan kebutuhan ke arah digital. Dahulu buku menjadi
sumber utama untuk memperoleh informasi. Pada saat ini naskah digital menjadi
salah satu sumber dalam memperoleh informasi.
Dalam
menyusun naskah digital yang baik, kemampuan seseorang dalam mengolah data
perlu dikembangkan. Dengan pengetahuan tersebut, diharapkan seseorang mampu
mengubah format file teks menjadi
naskah digital, bahkan menambahkan video dan suara dalam naskah digital
tersebut.
Perkembangan
digital memungkinkan mewujudkan naskah “nirkertas”
bahkan naskah “maya” yang memberi kemudahan untuk dibawa, disimpan dan dibaca
ketika diperlukan. Teks yang menjadi hakikat buku dapat disimpan dalam bentuk
digital.
Pengelolaan
Informasi Digital memuat materi tentang bagaimana pengolahan informasi digital
yang didapat dari hasil pencarian mesin pelacak, menyimpan hasil pelacakan,
mengolah/memformatnya menggunakan perangkat lunak pan golah kata dan pengolah
angka, kemudian melakukan persiapan untuk mengomunikasikannya menggunakan
perangkat lunak pengolah presentasi, dan penyampaian pengololaan informasi
dengan teknik presentasi.
Berdasarkan
kepemilikan dan hak pemakaian, perangkat lunak dapat digolongkan menjadi 2
kelompok, yaitu perangkat lunak yang dilindungi hak cipta (proprietary software) dan perangkat lunak sumber terbuka (open source).
Perangkat
lunak yang dilindungi hak cipta (proprietary
software) atau lazim disebut perangkat lunak berbayar adalah perangkat
lunak dengan pembatasan terhadap penggunaan, penyalinan, dan modifikasi yang
diterapkan oleh proprietor atau
pemegang hak. Open source software adalah
jenis perangkat lunak yang kode sumbernya terbuka untuk dipelajari, diubah,
ditingkatkan, dan disebarluaskan dengan catatan, bahwa tiap perubahan
mewajibkan pengembang memberitahukan hal yang dilakukan kepada penciptanya.
Program
Aplikasi atau perangkat lunak yang umum digunakan dalam mengolah data ini
adalah paket aplikasi perkantoran (office
suite). Paket aplikasi perkantoran yang paling dominan saat ini adalah
Microsoft Office, yang tersedia untuk sistem operasi Microsoft Windows dan
Macintosh. Paket aplikasi perkantoran seperti Microsoft Office atau Lotus Smart
Suite merupakan contoh proprietary
software. Sedangkan beberapa paket perkantoran lainnya seperti OpenOffice,
Kingsoft Office 2013, atau Libre Office adalah contoh aplikasi perangkat lunak terbuka
(open source). Pada pembelajaran ini
akan digunakan aplikasi perkantoran Microsoft Office 2013.
Program
aplikasi perkantoran Microsoft Office tidak terlepas dari penggunaan papan
ketik. Papan ketik yang umum digunakan dan petunjuk letak jari ditunjukan pada
gambar dibawah ini.
Letak Jari pada Papan Ketik
Pada saat ini tombol pada mesin ketik dan papan ketik pada komputer
dengan tatanan QWERTY, diberlakukan sebagai standar yang digunakan di
Indonesia. Penempatan jari pada tombol papan ketik komputer dengan tepat akan
mempercepat proses pengetikan. Pengukuran kecepatan mengetik dilakukan dengan
satuan jumlah ketukan tiap menit.
Letak jari pada huruf ASDFG dan HJKL:. Huruf F dan G diketuk dengan jari
telunjuk tangan kiri. Huruf J dan H diketuk dengan jari telunjuk tangan kanan.
Letak jari pada huruf QWERT dan YUIOP. Huruf R dan T diketuk dengan jari telunjuk tangan kiri. Huruf U dan Y diketuk dengan jari telunjuk tangan kanan.
Letak jari pada huruf ZXCVB dan NM<>?. Huruf V dan B diketuk
dengan jari telunjuk tangan kiri. Huruf M dan N diketuk dengan jari telunjuk
tangan kanan.
Perhatikan baik-baik! Pada ketiga kasus, ibu jari kiri dan ibu jari
kanan digunakan hanya untuk tombol spasi.
Sekarang
mulailah berlatih menekan tombol huruf dengan jari yang benar. Teruskan
berlatih! Latihlah jari-jemari hingga fasih benar. Tanpa melihat papan ketikpun
jari-jari yang terlatih seolah-olah tahu di mana letak tombol semua huruf dalam
alfabet yang terdapat pada papan ketik. Pada hakikatnya, “mengetik 10 jari”
adalah mengetik huruf, bukan kata atau kalimat.
Teks
Paragraf
Pada
pelajaran Bahasa Indonesia, telah mempelajari berbagai jenis teks paragraf,
yaitu deskriptif, naratif, argumentatif, persuasif, dsb. Pengetahuan ini
diperlukan agar siswa mampu membuat tulisan terkait dengan ide yang diperolah
dan dalam rangka mengomunikasikannya kepada orang lain. Berikut ini adalah
contoh teks paragraf.
1. Teks Deskripsi
Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia.Terletak di Magelang, Jawa Tengah, lokasi candi ini berada di sebelah barat daya Semarang, 86 km di sebelah barat Surakarta, dan 40 km di sebelah barat laut Yogyakarta.
Candi berbentuk stupa ini didirikan oleh
para penganut agama Buddha Mahayana. Monumen ini terdiri atas enam teras berbentuk bujur sangkar yang di
atasnya terdapat tiga pelataran melingkar. Pada dindingnya dihiasi 2.672 panel relief dan aslinya terdapat 504 arca Buddha. Candi Borobudur memiliki koleksi relief Buddha
terlengkap dan terbanyak di dunia. Stupa utama terbesar teletak di tengah
sekaligus memahkotai bangunan ini. Bangunan ini dikelilingi oleh tiga barisan
melingkar 72 stupa berlubang yang di dalamnya terdapat arca buddha tengah duduk
bersila dalam posisi teratai sempurna dengan mudra (sikap tangan) Dharmachakra mudra (memutar
roda dharma).
2.
Teks Narasi
Bangunan Borobudur pertama kali ditemukan 1814 oleh Sir Thomas Stamford
Raffles, yang saat itu menjabat
sebagai Gubernur Jenderal Inggris atas Jawa. Masa pembangunan Borobudur
diperkirakan 850 Masehi. Borobudur dibangun di atas bukit alami, bagian atas
bukit diratakan dan pelataran datar diperluas. Pembangunan Borobudur
diperkirakan sudah rampung sekitar 825 M, dua puluh lima tahun lebih awal
sebelum dimulainya pembangunan candi Siwa Prambanan sekitar tahun 850 M. Setelah pemugaran
besar-besaran pada 1973 yang didukung oleh UNESCO, Borobudur kembali menjadi pusat keagamaan dan
ziarah agama Buddha. Proyek pemugaran terbesar digelar pada kurun 1975 hingga
1982 atas upaya Pemerintah Republik
Indonesia dan UNESCO. Pada 21 Januari 1985, sembilan stupa rusak parah akibat
sembilan bom. Pada 1991 seorang penceramah muslim beraliran
ekstrem yang tunanetra, Husein Ali Al Habsyie, dihukum penjara seumur hidup
karena berperan sebagai otak serangkaian serangan bom pada pertengahan dekade
1980-an, termasuk serangan atas Candi Borobudur.
3. Teks Eksposisi
Pasar adalah tempat bertemunya calon penjual dan calon pembeli barang
dan jasa. Penjual dan pembeli akan melakukan transaksi kesepakatan dalam
kegiatan jual-beli. Syarat terjadinya transaksi adalah ada barang yang
diperjual belikan, ada pedagang, ada pembeli, ada kesepakatan harga barang, dan
tidak ada paksaan dari pihak manapun. Menurut bentuk kegiatannya, pasar terbagi
menjadi 2 yaitu pasar nyata dan pasar
tidak nyata (abstrak). Pasar nyata adalah pasar yang memperjualbelikan barang
dan dapat dibeli oleh pembeli secara
langsung. Contoh pasar tradisional dan pasar swalayan.Pasar abstrak adalah
pasar yang para pedagangnya tidak menawar barang-barang yang akan dijual dan
tidak membeli secara langsung tetapi hanya dengan menggunakan surat dagangannya
saja. Contoh pasar online, pasar saham, pasar modal dan pasar valuta
asing.Jenis pasar menurut cara transaksinya. Menurut cara transaksinya, jenis
pasar dibedakan menjadi pasar tradisional dan pasar modern.Pasar tradisional
adalah tempat para penjual dan pembeli dapat mengadakan tawar menawar secar
langsung. Barang-barang yang diperjual belikan adalah barang yang berupa barang
kebutuhan pokok..Pasar modern adalah pasar yang memperjualbelikan barang dengan
harga pas dan dengan layanan sendiri, di mal atau plaza.
4.
Teks Argumentasi
Keberadaan
pasar modern saat ini telah menggeser minat masyarakat untuk berkunjung ke
pasar tradisional. Keberadaan pasar ini selalu berkembang seiring dengan
berubahnya gaya hidup masyarakat. Saat ini kita sangat mudah menjumpai
swalayan, supermarket, dan hypermarket daripada pasar tradisional.Tempat-tempat
ini tidak hanya menawarkan lebih banyak kenyamanan dalam berbelanja
tetapi harganya pun
tidak kalah menarik daripada pasar tradisional. Pasar tradisional kini mulai meredup dengan
semakin banyaknya minat masyarakat untuk berbelanja ke supermarket.
Perkembangan pusat perbelanjaan ini secara umum akan menguntungkan bagi
konsumen karena tersedia banyak pilihan untuk berbelanja. Persaingan semakin
tajam antara pusat perbelanjaan dan
pengecer. Persaingan juga akan menguntungkan karena mereka akan berusaha untuk
menarik konsumen dengan memberikan pelayanan yang lebih baik. Pusat
perbelanjaan modern merupakan pesaing dan akan mengancam keberadaan pedagang di
pasar tradisional. Jika dahulu pusat perbelanjaan lebih banyak ditujukan untuk
penduduk berpendapatan menengah ke atas.Kini mereka mulai masuk juga ke kelas
menengah ke bawah.
Masyarakat
akan lebih suka berbelanja ke pasar-pasar yang lokasinya lebih dekat. Akan
tetapi pusat- pusat perbelanjaan terus berkembang memburu lokasi-lokasi
potensial. Dengan semakin marak dan tersebarnya lokasi pusat perbelanjaan
modern maka keunggulan lokasi juga akan semakin hilang. Supermarket-supermarket
kini sudah mulai menjamur sampai ke perdesaan, sebab inilah yang menjadikan
mudahnya masyarakat memilih untuk berbelanja di supermarket daripada pasar tradisional.
Perbedaan-perbedaan yang penting dapat kita lihat antara pasar
tradisional dan pasar modern. Dari segi kebersihan pasar modern lebih terjaga
kebersihannya dengan baik dari pada pasar tradisional karena sudah ada petugas
yang membersihkannya setiap waktu.Harga, konsumen tidak perlu dihadapkan dengan
kebingungan berapa harga dari setiap produk yang ingin dia beli karena harga
telah dicantumkan dalam setiap produk yang mereka tawarkan.Konsumen tanpa harus
bersusah payah menawar untuk membeli barang.Ini merupakan suatu strategi
penjualan yang dilakukan oleh pasar modern.
5.
Teks Persuasi
Bagi Anda
pecinta shopping dan fashion, sudah pasti tergiur untuk
berlama-lama di sini, di pasar Tanah Abang. Waktu menjadi sangat penting. Pada weekdays, biasanya yang berkunjung
adalah para pedagang grosir. Jika Anda tertarik dan ingin berkunjung, usahakan
datang pukul 09.00, karena Pasar Tanah Abang sudah buka sejak pagi. Kalau Anda
datang siang, dipastikan akan ramai, penuh sesak. Ingat bahwa ini adalah Pasar
Grosir. Jangan lupa melakukan penawaran. Di sini pedagangnya sudah biasa
menghadapi pembeli yang menawar, jadi berbelanjalah dengan santai saja lakukan
tawar- menawar untuk memperoleh harga dengan harga yang pantas. Atau kalau Anda
tipe-tipe yang “betah” belanja, maka silakan saja membanding-bandingkan harga
dari satu kios ke kios lainnya. Namun perlu juga diingat bahwa “ana rega ana rupa”, maksudnya kualitas
sangat mempengaruhi harga. Jangan sampai Anda tergiur dengan barang harga murah
namun kualitas yang tidak bagus. Belilah barang yang ada di dalam gedung (Blok
A atau B). Jika Anda membeli barang di luar pasar (Blok F), harganya pasti jauh
lebih mahal karena pedangang-pedagang di sana pun mengambil barang dari dalam pasar.
A.
Pemanfaatan Perangkat Lunak Pengolah Kata
Nama Fitur |
Fungsi |
Quick Access Toolbar |
Kumpulan tombol pintas yang sering digunakan untuk perintah umum.
Bisa ditambah maupun dikurangi, namun secara default terdiri dari Save, Undo, dan Redo. |
Ribbon |
Berisi kumpulan tab yang sudah disusun berdasarkan kategori tertentu,
misalnya Home, Insert, Design. Pada masing-masing tab berisi beberapa kelompok perintah, misalnya Font, Paragraph, Styles |
Title |
Menampilkan nama dokumen yang
sedang dibuka. |
Help |
Bantuan yang dapat digunakan pengguna terkait Ms. Word 2013. |
Ribbon Display Options |
Pilihan untuk
mengatur tampilan Ribbon. |
Nama Fitur |
Fungsi |
Minimize |
Digunakan untuk meminimalkan
tampilan dokumen. |
Restore down/ Maximize |
Restore down digunakan mengembalikan tampilan dokumen dari full screen. Maximize digunakan untuk mengembalikan tampilan dokumen ke full screen. |
Close |
Menutup dokumen. |
Account Access |
Digunakan untuk masuk ke akun
Microsoft. |
Ruler |
Berada di bagian atas dan di bagian kiri yang
berfungsi untuk membuat lebih mudah dalam menyesuikan dokumen secara presisi. |
Scroll Bar |
Berada
di bagian bawah dan bagian kanan yang berfungsi untuk menggeser tampilan ke
atas bawah atau kanan kiri. |
Page Number in Document |
Menunjukkan halaman yang sedang diakses dari keseluruhan halaman. |
Word count |
Menunjukkan
jumlah kata yang ditulis dalam dokumen. |
Proofing check |
Digunakan untuk memeriksa
kesalahan ejaan kata. |
Language |
Pilihan bahasa yang digunakan dalam penulisan dokumen. |
Read Mode |
Pilihan
untuk menampilkan mode baca. Pada tampilan ini semua perintah edit dinonaktifkan (hidden), sehingga tampil penuh pada
layar. Memungkinkan dapat membaca dari halaman satu ke halaman lain
memanfaatkan tanda panah di kanan dan kiri halaman. |
Print Layout |
Merupakan
tampilan mode standar dokumen, yang dapat membuat atau mengedit dokumen.
Terdapat page breaks di antara
halamannya yang menunjukkan bagaimana dokumen terlihat ketika dicetak. |
Webpage Layout |
Pilihan untuk menampilkan dokumen ke mode situs (website) dengan menghapus page
breaks. |
Zoom Control |
Digunakan
untuk memperbesar atau memperkecil tampilan dokumen. |
Dengan
memanfaatkan fitur-fitur yang tersedia pada perangkat lunak tersebut, kita
dapat melakukan berbagai pengaturan naskah, misalnya dengan memanfaatkan fitur
berikut ini!
Untuk
mengatur tata letak dokumen, hal pertama yang perlu diketahui adalah orientasi
halaman vertikal (portrait) atau
horisontal (landscape). Mengatur
orientasi halaman dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
a.
Pilih tab PAGE LAYOUT.
Selain
pengaturan orientasi, juga perlu mengetahui ukuran kertas yang akan digunakan
untuk mencetak dokumen tersebut. Standar ukuran kertas adalah sebagai berikut.
Tabel III.1 Ukuran standar kertas
Nama Metrik |
Ukuran mm |
Ukuran inci |
A5 |
148 mm x 210 mm |
5.8” x 8.3” |
A4 |
210 mm x 297 mm |
8.3” x 11.7” |
A3 |
297 mm x 420 mm |
11.7” x 16.5” |
A2 |
420 mm x 594 mm |
16.5” x 23.4” |
A1 |
594 mm x 841
mm |
23.4” x 33.1” |
A0 |
841 mm x 1189
mm |
33.1” x 46.8” |
Kwarto/Letter |
215,9 mm x 279,4 mm |
8,5” x 11” |
Folio/Legal/Ledge
r |
215,9 mm x 355,6
mm |
8,5” x 14” |
a. Pilih tab PAGE LAYOUT.
Berbagai margin standar dapat dilihat seperti
tertera di bawah ini.
Tabel III.2 Ukuran standar batas tepi kertas
|
Kiri/ Left |
Kanan/ Right |
Atas/ Top |
Bawah/ Bottom |
Normal |
2,54 cm |
2,54 cm |
2,54 cm |
2,54 cm |
Sempit / Narrow |
1,27 cm |
1,27 cm |
1,27 cm |
1,27 cm |
Moderat / Moderate |
1,91 cm |
1,91 cm |
2,54 cm |
2,54 cm |
Lebar / Wide |
5,08 cm |
5,08 cm |
2,54 cm |
2,54 cm |
Cermin / Mirrored |
Inside 2,54 cm |
Outside 3,18 cm |
2,54 cm |
2,54 cm |
Selain
patokan yang telah ditentukan tersebut, pengaturan tata letak dokumen terkait
pula dengan fungsi dan keindahan.
Orang menyimpan dokumen
cetak sering menggunakan perforator. Jika tidak dicermati, lubang perforator
akan mengganggu tampilan dokumen, mungkin ada huruf yang hilang karena
tertembus lubang perforator. Untuk mengantisipasi, gunakan fitur Gutter yang
terdapat pada tab PAGE LAYOUT è Margins è Custom Margins è Gutter.
2.
Font
Fitur
untuk pengaturan font dalam perangkat
lunak pengolah kata dikelompokkan jadi satu dalam kelompok font. Kelompok tersebut memiliki berbagai pilihan untuk pemformatan
font pada suatu teks dokumen,
misalnya mengatur jenis font, ukuran font, atau warna.
Perhatikan contoh
perubahan font berikut ini!
No. |
Perubahan |
Tampilan Font |
1 |
Font = Times New Roman, Size = 10 |
Simulasi Digital |
2 |
Font = Lucida Handwriting |
Simulasi Digital |
3 |
Font size = 14 |
Simulasi Digital |
4 |
Increase font Size
(), size =
11 |
Simulasi Digital |
5 |
Font Color ( ) = Merah |
Simulasi Digital |
6 |
Text Highlight Color
( ) = Kuning |
Simulasi Digital |
7 |
Bold (B) |
Simulasi Digital |
8 |
Italic ( ) |
Simulasi Digital |
9 |
Underline (U) |
Simulasi Digital |
10 |
Change Case = UPPERCASE |
SIMULASI DIGITAL |
a. Pilih teks yang akan diubah dengan cara blok teks
Simulasi Digital.
b. Di tab Home, kelompok Font, pilih salah satu format yang diinginkan, yaitu:
- Untuk mendapatkan jenis font menjadi Lucida Handwriting, klik panah ke bawah pada jenis Font, pilih font yang diinginkan.
- Untuk mengubah ukuran font menjadi 14, klik panah ke bawah pada Font Size, pilih ukuran yang diinginkan.
- Untuk menaikkan satu tingkat font dari sebelumnya (ukuran 10), klik Increase Font Size, dengan shortcut CTRL + Shift + >. Font akan naik satu tingkat dari font sebelumnya. Jika ingin menurunkan satu tingkat, klik Decrease Font Size di sebelah kanannya, shortcut CTRL + SHIFT + <.
- Untuk memberi warna font menjadi merah, klik Font Color dan pilih warna yang diinginkan.
- Untuk memberi warna latar belakang kuning, klik Text Highlight Color pilih warna yang diinginkan.
- Untuk menebalkan font, klik Bold atau dengan menekan tombol (CTRL + B).
- Untuk memiringkan font, klik Italic atau dengan menekan tombol (CTRL + I).
- Untuk menggarisbawahi font, klik Underline atau dengan menekan tombol (CTRL + U).
- Untuk mengubah font menjadi semua kapital (All Caps), klik Change Case maka akan muncul drop down menu. Klik perubahan yang diinginkan. Atau dengan menekan tombol SHIFT + F3 berkali-kali hingga muncul perubahan yang diinginkan.
3. Paragraf
Paragraf merupakan bagian bab dalam suatu karangan yang biasanya mengandung satu ide pokok dan penulisannya dimulai dengan garis baru.
Perhatikan contoh berikut ini!
Jenis Paragraf |
Contoh hasil format paragraf |
Justify
( ) |
Mata pelajaran lain yang paling dekat dengan Mata Pelajaran Simdig
adalah Produk Kreatif dan Kewirausahaan yang akan dipelajari siswa pada Kelas
XI. Diharapkan siswa sudah mampu mengidentifikasi masalah untuk dicarikan
solusinya, mengomunikasikan gagasan solusi tersebut kepada pihak lain untuk
dikolaborasikan atau dilaksanakan sendiri, sampai pada titik mengusahakan
gagasan tersebut sebagai usaha yang menghasilkan uang. |
Align Left
( ) |
Mata
pelajaran lain yang paling dekat dengan Mata Pelajaran Simdig adalah Produk
Kreatif dan Kewirausahaan yang akan dipelajari siswa pada Kelas XI.
Diharapkan siswa sudah mampu mengidentifikasi masalah untuk dicarikan
solusinya, mengomunikasikan gagasan solusi tersebut kepada pihak lain untuk
dikolaborasikan atau dilaksanakan sendiri, sampai pada titik mengusahakan
gagasan tersebut sebagai usaha yang menghasilkan uang. |
Center
( ) |
Mata pelajaran lain yang paling dekat dengan
Mata Pelajaran Simdig adalah Produk Kreatif dan Kewirausahaan yang akan
dipelajari siswa pada Kelas XI. Diharapkan siswa sudah mampu mengidentifikasi
masalah untuk dicarikan solusinya, mengomunikasikan gagasan solusi tersebut
kepada pihak lain untuk dikolaborasikan atau dilaksanakan sendiri, sampai
pada titik mengusahakan gagasan tersebut sebagai usaha yang menghasilkan
uang. |
Align Right
( ) |
Mata pelajaran lain yang paling dekat dengan Mata Pelajaran Simdig adalah Produk Kreatif dan Kewirausahaan yang akan dipelajari siswa pada Kelas XI. Diharapkan siswa sudah mampu mengidentifikasi masalah untuk dicarikan solusinya, mengomunikasikan gagasan solusi tersebut kepada pihak lain untuk dikolaborasikan atau dilaksanakan sendiri, sampai pada titik mengusahakan gagasan tersebut sebagai usaha yang menghasilkan uang. |
Untuk memformat paragraf seperti di atas, gunakan langkah sebagai berikut.
a. Pilih paragraf yang akan diubah format paragrafnya.
b. Klik salah satu jenis paragraf yang diinginkan, yaitu :
- Justify, digunakan untuk memformat paragraf rata kanan dan rata kiri. Melalui klik ikon, atau menggunakan shotcut CTRL + J.
- Align Left, digunakan untuk memformat paragraf rata kiri. Melalui klik ikon, atau menggunakan shortcut CTRL + L.
- Center, digunakan untuk memformat paragraf rata tengah. Melalui klik ikon, atau menggunakan shorcut CTRL + E.
- Align Right, digunakan untuk memformat paragraf rata kanan. Melalui klik ikon, atau menggunakan shortcut CTRL + R. Ketika sudah memformat jenis paragraf, pertimbangkan spasi garis dan spasi paragraf (Line and Paragraph Spacing). Spasi garis adalah ruang antar garis dalam satu paragraf. Untuk membuat spasi 1.0, atau spasi 1.15, atau spasi 1.5, dapat dilakukan dengan langkah sebagai berikut.
- Letakkan kursor di teks yang akan diberi spasi.
- Klik Line and Paragraf Spacing sehingga muncul tampilan berikut.
- Pilihlah spasi baris yang dinginkan, terdapat pilihan dari 1.0 sampai dengan 3.0. Untuk menyesuaikan spasi menjadi Single, atau Double, atau At least, atau Exactly, atau Multiple. Caranya yaitu dengan klik Line Spacing Option, sehingga tampil kotak dialog sebagai berikut.
- Klik tombol OK.
- Posisikan kursor pada teks paragraf 1, atau setelah paragraf 1.
- Klik Line and Paragraf Spacing.
- Pilih Add Space After Paragraph untuk menambahkan spasi setelah paragraf 1. Jika ingin menambah spasi sebelum paragraf 1 pilih Add Space Before
- Secara otomatis akan tampil spasi setelah paragraf 1. Agar dapat menentukan spasi paragraf secara manual melalui pada Line Spacing Options atau melalui klik pengaturan paragraf (Paragraf Setting).
- Tentukan spasi sebelum (Before) paragraf dan spasi setelah (After) paragraf. Klik tombol OK setelah selesai mengatur.
- Pada tab HOME, klik Find (CTRL + F) di kelompok Editing.
- Panel navigasi (Navigation) akan muncul di sebelah kiri area kerja Microsoft Word
- Ketik kata atau frase yang akan dicari di kotak pencarian navigasi, pada contoh ini digunakan untuk mencari kata “SimulasiDigital” dan dokumen yang sudah diberi heading.
- Hasilnya adalah ditemukan beberapa kata “SimulasiDigital”. Ketika pencarian sudah selesai, klik tanda silang (x) di samping kotak pencarian agar dapat keluar dari fitur ini.
- Jika ingin memodifikasi kata yang ditemukan, dapat mengetik langsung pada hasil pencarian. Jika hasil yang ditemukan banyak, dapat diganti dengan memanfaatkan fitur Replace dengan cara klik tanda panah.
- Kotak dialog Find and Replace akan muncul, kemudian ketik kata yang dicari pada Find what dan ketik kata yang akan diganti pada Replace with.
- Jika ingin mengecek satu persatu sebelum mengubah hasil pencarian, gunakan tombol Find Next sehingga hasil akan ditampilkan satu persatu.
- Klik tombol More untuk memunculkan pilihan pencarian yang lebih khusus.
- First Line Indent marker, berfungsi untuk mengatur awal baris dalam setiap paragraf agar menjorok ke dalam.
- Hanging Indent marker, berfungsi untuk mengatur awal baris pada semua baris setelah baris pertama dalam paragraf.
- Left Indent marker, berfungsi untuk mengatur letak awal baris seluruh paragraf termasuk awal baris pertama.
- Right Indent marker, berfungsi untuk mengatur jarak pada batas kanan paragraf.
- Pictures untuk menyisipkan ilustrasi berupa gambar dari komputer;
- Online Pictures untuk menyisipkan gambar dari situs internet;
- Shapes untuk menyisipkan berbagai bentuk (shapes), misalnya panah (arrows), kotak informasi (callouts), kotak (squares), bintang (stars), dan diagram alir (flowchart);
- SmartArt untuk menyisipkan grafik SmartArt, misalnya List, Process, Cycle, dan, Hierarchy;
- Chart untuk menyisipkan grafik, misalnya grafik batang (column), grafik garis (line), dan grafik lingkaran (pie);
- Screenshot untuk menambahkan screnshot.
- Print All Pages, untuk mencetak semua dokumen. Jika di klik akan tampil pilihan mencetak halaman yang diinginkan (Print Selection), mencetak hanya halaman yang tampil (Print Current Page), dan Custom Print untuk mencetak halaman tertentu atau halaman dengan jarak tertentu.
- Print One Sided, untuk mencetak satu sisi halaman. Jika di klik akan terdapat pilihan untuk mencetak dengan dua sisi halaman (Print on Both Side).
- Collated, untuk mencetak secara berurutan dengan format 1,2,3. Jika diklik akan muncul mencetak secara tidak berurutan dengan format 1,1,1.
- Portrait Orientation, orientasi vertikal. Jika ingin mencetak secara horisontal klik dan pilih Landscapae Orientation.
- Letter, jenis kertas yang digunakan. Jika di klik terdapat banyak jenis kertas.
- Normal Margins, ukuran margin.
- 1 Page per Sheet, mencetak dengan posisi satu halaman per lembar. Jika di klik akan ada pilihan untuk mencetak lebih dari satu halaman per lembar, misalnya 2, 4, 6, 8, 16 halaman per lembar.
0 comments:
Posting Komentar